Javascript
adalah bahasa programing yang sangat dinamis ringan dan banyak digunakan
sebagai bagian dari sebuah halaman web.umunmya Javascrip ini berda pada
client-side namun karna engembangannya yang cukup pesat javascript mulai merambah
ke server-side, implementasi javascript sebagai client-side akan membuat
javascript ini berinteraksi dengan user dan menampilakan halaman web yang
dinamis. Javascrip merupakan bahasa pemrograman interpretasi dan berbasis OOP.
JavaScript pada awalnya dienal dengan nama LiveScript,
tapi netscape mengganti namanya ke Javascript krena pembuatan JavaScript ini di
generate oleh Java. JavaScript muncul pada tampilan netscape 2.0 pada tahun
1995 dengan nama LiveScript.
Berikut ini merupakan versi standar dari
javaScript berdasarkan standard an sesifikasi ECMA-262
·
JavaScript
itu ringan, dan merupakan bahasa pemrograman yang terinterpretasi
·
Dibuat
untuk membuat aplikasi network-centeric
·
Bisa
dikomplemenkan dan dintegrasikan dengan Java
·
Bisa
dikomplemenkan dan dintegrasikan dengan HTML
·
Open
source dan cross-paltform
Client-side Javascript
Client-side JavaScript merupakan hal yang paling banyak
digunakan. Script ini harus harus berisi atau direferensikan oleh dokumen HTML
supaya kode tersebut bisa diinterpretasikan oleh browser. Hal itu berarti
halaman web tersebut bukan merupakan HTML yang statis, tapi berisi program yang
berinteraksi dengan user, mengontrol browser, dan secara dinamis membuat konten
HTML.
Mekanisme javaScript yang bersifat client-side ini
menyediakan banyak manfaat disbanding CGI server-side scripts. Contohnya kamu
menggunakan JavaScript untuk mengecek user memasukan sebuah alamat email yang
valid pada kolom formulir. JavaScript kode akan dieksekusi kerika user
melakukan submit pada form jika semua entri yang dimasukan valid, kemudian
javascript akan mengirimnya ke web server.Selain itu JavaScript juga bisa
digunakana untuk mejebak user padda sebuah event seperti tombol klik, link
navigasim dan sebagainya.
Keuntungan JavaScript
·
Less
server interaction: kamu bisa memvaidas user input sebelum mengirimkan data ke
server. Hal ini untuk menghindari kelebihan traffic ke server, dan menyimpan
bandwidth pada serveermu
·
Meningkatkan
interactivitas : dengan javascript kamu bisa membuat interface yang akan
bereaksi user melakukan hover melalui keyboard
·
Memungkinkan
interface yang lebih baik : kamu bisa menggunakan javaScript yang berisi
beberapa item sperti darag and drop dan slider untuk memberikan interface yang lebih bervariasi kepada halaman
web
·
Memungkinkan
feedback ke user: user tidak perlu menunggu halaman di reload jika mereka hnya
lupa untuk memasukan beberapa hal.
Keterbatasan javaScript
·
Client-side
JavaScript tidak bisa untuk membaca atau menulis file. Hal ini dikarnakan untuk
mnjaga keamanan
·
JavaScript
tidak bisa digunakan untuk palikasi jaringan karena tidak ada support
·
Jvascript
tidak mendukung threading karana javaScript tidak mempunyai capabilitas
prosesor ingat ini buat ngoding di web
Hal
utamaya yang menjadi kekuatan JavaScript adalah bahwa bahwa JavaScript tidak
perlu development tools yang aneh-aneh yang kamu perlukan adalah text editor
dan web browser. pada kali ini saya akan menggunakan text editor kesukaan saya
yaitu Sublime text 3 dan browser Microsoft edge karena menurut saya yang
ringan.dan jangan lupa aktifkan konten JavaScript pada brower yang bakalan
digunakan.
0 komentar:
Post a Comment